Wednesday, May 21, 2008

Perpisahan

I don’t even know why he was telling me this

I even never ask about them these lately

Tiba-tiba sms itu muncul

Aku tidak kaget sih mendengarnya

Hanya sedikit terheran kenapa bisa seperti itu

Kalau hal ini terjadi setahun lalu

Mungkin gua akan mampu untuk turut merasakan dukanya

Tapi saat ini, jujur saja

Aku mendengarnya hanya sebagai sebuah berita

Dan kemudian menaikan sebuah harapan dan doa kecil

Agar supaya mereka baik-baik saja

Setidaknya kasih persaudaraan itu tidak rusak karena perpisahan ini

Aku malah sedikit cemas dengan kekasih jiwaku yang wanita

Aku menerka, nampaknya ia yang akan lebih terpukul dengan hal ini.

Tidak tahu juga, bisa juga tidak.

Sementara dari pihak yang satu lagi, aku sudah mendengar

Nampaknya dia kuat.

Aku senang mendengarnya.

Kaget sekali kenapa bisa seperti ini.

Mereka tampak sangat romantis beberapa waktu lalu kami bertemu

Tapi, siapa bisa melawan waktu.

Nampaknya semua terungkap, dan mungkin dari pada makin terlambat, ini adalah jalan yang terbaik.

Hmm… ingin tahu juga kira-kira apa yang ada dipikiran mereka saat ini.

Apa yang kira-kira ada dibenak mereka saat ini.

Apakah pekerjaan mereka terganggu?

Apakah mereka sangat terpukul?

Ah, aku berharap mereka baik-baik saja.

Untuk kamu dan kamu, dua kekasih jiwaku

Tetaplah kuat.

Jangan lengah iman sekalipun memang hal ini terasa berat.

Dan kuberdoa, semoga kalian baik-baik saja

Selalu


No comments: