Sang Putri yang Menangis

ada masa di mana sang putri berbahagia
ada masa di mana sang putri boleh tertawa
ada masa di mana sang putri sedang tersenyum
namun...
ada masanya juga di mana sang putri harus menangis

Ketika sang putri menangis
Dunia seakan menangis bersamanya
Ketika air mata mulai membulir
bak air bah besar, tanaman nan hijau itu pun mulai termangu

Tapi kali ini
Sang Putri harus menghadapinya seorang diri
Tidak ada yang dapat melakukan apa-apa
Tidak ada yang boleh membantu dia
Hanya dia dengan Tuhannya

Saat para kurcaci dan binatang liar ingin membantunya
mereka hanya boleh berteriak dari kejauhan
berdoa dari kejauhan

Ini pertarungannya, pertarungan sang putri
Sekalipun ia tertatih-tatih ini tetap pertarungannya
Sekalipun kuk itu memang sangat berat
ini tetap pertarungannya

Dia harus melewati ini
Agar dia tumbuh menjadi putri yang bijaksana
Yang sekalipun aral melintang ia akan tetap tegar kuasa

Ingin sekali melihat sang putri menangis pada saatnya nanti,
tangisan bahagia
ketika dia berhasil melalui ini semua